Lanjut dengan Sinopsis Drama Korea Person Who Gives Happiness Episode 12. MS. Park menginginkan Ha-yoon dan meminta Eun-he untuk berhenti merawat Ha-yoon sebab Ha-yoon dianggap anaknya. Ini membuat Eun-hee bingung. Eun-hee mengatakan bahwa dia telah terikat dengan Ha-yoon. Ms. Park mengatakan “Kenapa dia depan rumahku?” Eun-hee bingung dan Ms. Park mengatakan untuk lupakan dan meminta kepada Eun-hee untuk segera menikah di tempat lain dan dia tidak ingin membiarkan wanita lajang untuk membesarkan anak lagi. Eun-hee lalu mengatakan dia dan Ha-yoon akan mengatasi apapun yang terjadi. Tidak lama Mi-sook masuk mengatakan kepada Eun-hee akan membawa Ha-yoon ke lokasi shooting.
Di back stage Ibu dari Tae-ho tidak suka terhadap Ha-yoon dan sengaja menjatuhkan Ha-yoon menjegal kakinya. Ini membuat Eun-hee marah kepadanya. Ibu Tae-ho mengira Eun-hee membayar atau menyogok produser namun dibantah oleh Eun-hee. Sementara di lokasi shooting yang lain, Ja kyung diminta ibunya untuk meninggalkan lokasi untuk segera ke toko sebab makan malam nanti lebih penting. Ini membuat Gun-woo marah dan menjelaskan kepada Ibunya bahwa Ja-kyung adalah artisnya jika ada perlu untuk pergi saja lebih dulu.
Ha-yoon tampil bersama Eun-hee di layar TV. Di saat itu Ms. Park menyaksikannya dengan Mi-sook. Ms. Park marah kepada Mi-sook membuat Eun-hee melakukan shooting hal ini menyebabkan semua akan tahu Ha-yoon anak dari Eun-hee. Sementara itu So-jung tidak sengaja menabrak van Ibu Ja kyung. Segera So-jung meminta maaf dan memberikan kartu namanya. Ibu Ja kyung mengatakan dia mencium bau uang.
Di hari berikutnya, Ms. Park mengingatkan Eun-hee untuk menyerahkan anak tersebut namun Eun-hee tetap tidak ingin menyerahkan Ha-yoon. Eun-hee menemui Gun-woo menjelaskan kejadian ini. Gun-woo menenangkan dan mengatakan bahwa kamu adalah Ibu Ha-yoon. Gun-woo bertanya kepada Eun hee mengapa dia (Ms. Park) bersikeras untuk mengambilnya dan Eun-hyee mengatakan dia tidak tahu.
Saat berada di café di lokasi shooting, Ibu Ja-kyung menghampiri Ha-yoong dan mengatakan dia sangat lucu. Di saat itu Di luar café, Ms. Park melihat kedekatan Ha-yoong dengan Ibu Ja-kyung. Ini membuat Ms. Park merasa curiga dan berfikiran Ibu Ja-kyung telah menyadarinya. Segera saat Ha-yoong keluar dari café dia memanggil Ms. Park dengan panggilan nenek. Segera Ibu Ja-kyung mulai terkejut mendengarnya.