Sinopsis Drama Korea Hot Stove League Episode 6

Kita teruskan dengan Sinopsis Drama Korea Hot Stove League Episode 6. Seung-soo menghindari pertanyaan yang diajukan reporter, mendorong laporan berita mulai beredar. Saat mereka melakukannya, Se-young pulang dan berbicara terhadap ibunya mengenai kepercayaan Seung-soo sementara itu Seung-soo mempersiapkan dirinya di hari berikutnya, dimana wartawan hadir berbondong-bondong dalam usaha untuk mengamati Chang-joo dengan mengajukan pertanyaan terhadapnya.

 

Kim Young-chae segera membuatnya bergerak mengikuti pertanyaan dirinya yang belum terjawab dan menghadapi Seung-soo. Namun Seung-soo mengatasinya yang membungkam jurnalis, sementara di saat yang sama Direktur Pelaksan Junior menerima kecaman sebab jumlah pers menyerang Dreams. Usai pelatihan Chang-joo, Tim operational berkumpul membahas langkah mereka selanjutnya dijalan mencapai kesuksesan, termasuk analisis dan juga struktur rekruitmen Dreams saat ini.

 

Usai berbagai pertimbangan Seung-soo memutuskan mengadakan rekruitmen terbuka, dimana 10 orang melamar. Dia memberi tahu Se-young dan Jae-hee bahwa mereka akan mewawancarai orang-orang di hari selanjutnya. Wawancara dimulai Seung-soo dan Se-young bekerja sama, mengurangi calon hingga yang mengejutkan adalah Baek Young-soo dengan menggunakan kursi roda tiba untuk wawancara, dia adalah saudara lelaki Seung-soo.

 

Se-young memujinya terhadap artikelnya yang ditulis mengenai analisis baseball, termasuk satu tentang bagaimana panas mengubah pemain. Young-soo menjawab pertanyaan begitu baik menyebutkan sabermetrik dan juga memenangkan pewawancara yang lain sementara Seung-soo mengawasi saudaranya tersebut secara diam-diam.

 

Usai mendengar berbagai pertanyaan, Seung-soo mengalihkan perhatian dirinya terhadap kecacatan saudaranya, mendorong Se-young melakukan kontrol kerusakan dan juga mengingatkan Young-soo bahwa apabila dia tidak memilih itu akan karena kepercayaan dirinya bukan kecatatannya. Seung-soo mengabaikan dirinya dan menangkap saudaranya lengah, segera bertanya mengenai bagaimana Young-soo mendapat cedera.

 

Flash back disini diperlihatkan Young-soo pemain baseball mengalami cidera saat mencapai base setelah bertabrakan dengan pemain lawan sehingga dia berada di kursi roda hingga sekarang. Usai menyelesaikan wawancara, Seung-soo menjelaskan sifat sebenarnya dari hubungan dirinya dengan saudaranya namun Se-young berdiri tegak dan mengatakan terhadapnya bahwa dia melewati batas yang memunculkan kecatatannya.

 

Saat malam hari, Se-young membuat janji terakhir untuk meyakinkan Seung-soo membuat keputusan yang tepat. Sangat menyakitkan untuk Seung-soo menangani juga, terutama mengingat masa lalunya saudaranya namun akhirnya adiknya tersebtu lulus wawancara dan mulai bekerja di hari selanjutnya. Seung-soo ditarik menuju pertemuan dengan Direktur segera usai mengatakan terhadapnya bahwa dia perlu mengurangi gaji sebesar 30%. Dia berusaha membelokkan dan juga tawar-menawar dengan emreka namun Direktor pelaksana Junior tidak menguasainya, yang menemaptkan Seung-soo di dalam posisi sangat sulit.