Sinopsis Drama Korea First Man (2025), Dua Saudara Kembar, Dua Takdir yang Berbeda

Drama Korea First Man (2025) hadir sebagai daily drama MBC yang memadukan unsur romansa, kriminal, melodrama, dan konflik keluarga kelas atas. Dengan total 120 episode berdurasi sekitar 35 menit per episode, drama ini menyuguhkan kisah panjang tentang cinta, ambisi, pengkhianatan, dan balas dendam, yang berpusat pada dua saudara kembar dengan kehidupan yang bertolak belakang.

Mengangkat tema identitas, ketidakadilan, serta bagaimana cinta dapat menjadi kekuatan sekaligus senjata, First Man menawarkan cerita yang emosional dan penuh intrik. Drama ini dibintangi oleh Hahm Eun-jung, Yoon Sun-woo, Oh Hyun-kyung, Park Geon-il, dan Kim Min-seol, dengan naskah yang ditulis oleh Seo Hyun-joo bersama Ahn Ji-young.

Dua Saudara Kembar, Dua Takdir yang Berbeda

Cerita First Man berfokus pada saudara kembar Oh Jang-mi dan Ma Seo-rin, dua perempuan yang terlahir dari rahim yang sama, namun tumbuh dalam dunia yang sepenuhnya berbeda.

Oh Jang-mi adalah kakak dari pasangan kembar ini. Ia dikenal sebagai perempuan yang hangat, jujur, dan memiliki prinsip hidup yang kuat. Jang-mi percaya bahwa keadilan harus ditegakkan, bahkan jika itu berarti ia harus berhadapan dengan orang-orang berkuasa. Sejak kecil, ia hidup sederhana dan mewarisi kemampuan memasak dari sang ibu. Mimpi terbesarnya adalah membuka restoran sendiri dan hidup dengan tenang melalui kerja kerasnya.

Sebaliknya, Ma Seo-rin tumbuh sebagai pewaris keluarga chaebol Dream Group. Ia adalah cucu kesayangan Ketua Ma, seorang perempuan yang terbiasa mendapatkan apa pun yang ia inginkan. Hidup dalam kemewahan membuat Seo-rin tumbuh menjadi pribadi yang ceroboh, impulsif, dan tak mengenal rasa takut. Ia dibesarkan tanpa mengetahui fakta tentang asal-usulnya yang sebenarnya, termasuk keberadaan ibu kandung dan saudara kembarnya.

Keduanya dipisahkan sejak lahir, dan takdir mempertemukan mereka kembali dengan cara yang tak pernah mereka bayangkan.

Rahasia Masa Lalu dan Pertukaran Jalan Hidup

Ketika kehidupan Jang-mi dan Seo-rin mulai saling bersinggungan, perlahan terungkap bahwa ada rahasia kelam di balik pemisahan mereka. Masa lalu ibu kandung mereka menyimpan luka dan ketidakadilan yang belum terselesaikan.

Jang-mi, yang selama ini hidup jujur dan lurus, mulai menemukan potongan kebenaran tentang apa yang sebenarnya terjadi pada ibunya. Penemuan ini mengubah cara pandangnya terhadap dunia. Perempuan yang semula hanya ingin hidup damai kini terdorong untuk menuntut keadilan dan membalas perlakuan kejam yang pernah merenggut kebahagiaan keluarganya.

Di sisi lain, Seo-rin yang hidup dalam kemewahan mulai merasakan kekosongan. Di balik keberaniannya, ia menyimpan kegelisahan dan kemarahan yang tak ia pahami sumbernya. Ketika kebenaran tentang identitasnya perlahan terkuak, dunianya yang selama ini kokoh mulai runtuh.

Pertemuan dua saudara kembar ini menjadi titik balik besar, bukan hanya bagi mereka, tetapi juga bagi orang-orang di sekitar mereka.

Kang Baek-ho dan Kang Jun-ho: Dua Pria, Dua Pilihan Cinta

Kisah ini semakin kompleks dengan hadirnya dua bersaudara, Kang Baek-ho dan Kang Jun-ho, yang secara tak terduga terlibat dalam kehidupan Jang-mi.

Kang Baek-ho adalah seorang pengacara dengan hati yang hangat dan rasa keadilan yang kuat. Ia bekerja di firma hukum Leeho dan dikenal sebagai sosok yang menarik, baik dari segi penampilan maupun kepribadian. Meski banyak perempuan tertarik padanya, Baek-ho selalu menjaga jarak, hingga ia bertemu Jang-mi.

Jang-mi adalah perempuan pertama yang mampu membuka hati Baek-ho. Prinsip hidup dan ketulusan Jang-mi membuat Baek-ho terdorong untuk melindungi dan membantunya, bahkan ketika hal itu membawanya ke dalam konflik berbahaya dengan pihak-pihak berkuasa.

Berbeda dengan adiknya, Kang Jun-ho adalah sosok yang dingin dan perfeksionis. Ia adalah mantan chef Michelin bintang tiga yang kini menjabat sebagai head chef restoran Dream Hotel. Jun-ho dikenal tegas, tertutup, dan nyaris tak menunjukkan emosi.

Namun kehadiran Jang-mi perlahan mengguncang dunia Jun-ho. Perempuan itu membangkitkan perasaan yang selama ini terkubur di balik sikap dinginnya. Tanpa disadari, dua bersaudara ini sama-sama terjerat perasaan terhadap Jang-mi, menciptakan konflik emosional yang rumit dan menyakitkan.

Jin Hong-ju: Ambisi, Cemburu, dan Obsesi

Di tengah pusaran cinta dan konflik, muncul sosok Jin Hong-ju, asisten manajer Dream Hotel. Ia adalah perempuan ambisius yang tak segan melakukan apa pun demi mencapai keinginannya.

Hong-ju menyimpan perasaan mendalam terhadap Kang Baek-ho. Ketika melihat kedekatan Baek-ho dan Jang-mi, rasa cemburu dan obsesinya berubah menjadi kebencian. Dalam pandangannya, Jang-mi adalah penghalang yang harus disingkirkan.

Ambisi Hong-ju membawanya ke jalan gelap, menjadikannya salah satu ancaman terbesar bagi Jang-mi. Ia rela memanipulasi situasi, bersekongkol dengan pihak-pihak tertentu, dan mengorbankan siapa pun demi ambisinya sendiri.

Chae Hwa-young: Elegansi yang Menyembunyikan Ambisi Kejam

Sosok antagonis utama dalam First Man adalah Chae Hwa-young, mantan aktris papan atas yang kini menjadi menantu Ketua Ma. Di balik senyum anggun dan penampilannya yang elegan, Hwa-young menyimpan ambisi besar untuk menguasai Dream Group.

Ia adalah ibu yang membesarkan Seo-rin, meski sebenarnya bukan ibu kandungnya. Demi ambisinya, Hwa-young menghancurkan kehidupan perempuan lain tanpa rasa bersalah. Ia memandang cinta dan keluarga sebagai alat untuk mencapai kekuasaan.

Hwa-young adalah sosok yang penuh perhitungan, siap membakar apa pun di jalannya demi mencapai tujuan. Konfliknya dengan Jang-mi menjadi inti dari kisah balas dendam yang perlahan terungkap sepanjang drama.

Cinta sebagai Senjata dan Harapan

Seiring berjalannya cerita, motif tersembunyi satu per satu terungkap. Cinta yang awalnya tulus mulai berubah menjadi senjata. Kepercayaan dikhianati, dan hubungan yang terjalin diuji oleh keserakahan, dendam, dan ambisi.

Jang-mi dan Seo-rin tidak hanya harus menghadapi dunia yang kejam, tetapi juga berhadapan satu sama lain. Mereka dipaksa mempertanyakan identitas, pilihan hidup, dan arti keluarga yang sesungguhnya.

Sutradara Kang Tae-heum menyebut bahwa First Man berkisah tentang seorang perempuan yang menghancurkan kehidupan orang lain demi ambisinya, sementara perempuan lainnya memilih jalan baru untuk membalas dan bertahan. Judul First Man juga dimaknai sebagai First Love, menegaskan pesan bahwa cinta dapat menjadi kekuatan yang membantu seseorang melewati penderitaan dan rintangan terbesar.

Informasi Produksi dan Pemeran

Sinopsis Drama Korea First Man (2025)

Drama ini disutradarai oleh Kang Tae-heum, yang sebelumnya dikenal lewat Desperate Mrs. Seonju. Naskah ditulis oleh Seo Hyun-joo, penulis The Second Husband, bersama Ahn Ji-young. First Man diproduksi oleh MBC C&I dan DK Entertainment.

Hahm Eun-jung memerankan dua karakter sekaligus, Oh Jang-mi dan Ma Seo-rin. Dalam konferensi pers produksi yang digelar pada 10 Desember 2025, ia mengungkapkan bahwa peran ganda ini menjadi tantangan besar baginya. Meski merasa tertekan di awal, ia mengaku terbantu oleh arahan sutradara dan penulis dalam membedakan emosi serta karakter kedua tokoh tersebut.

Selain Eun-jung, Yoon Sun-woo berperan sebagai Kang Baek-ho, Park Geon-il sebagai Kang Jun-ho, Oh Hyun-kyung sebagai Chae Hwa-young, dan Kim Min-seol sebagai Jin Hong-ju. Kehadiran para pemeran pendukung lainnya semakin memperkaya dinamika cerita.

Penutup

Dengan konflik yang terus berkembang, karakter yang kompleks, dan tema balas dendam yang kuat, First Man (2025) menawarkan pengalaman menonton yang emosional dan penuh ketegangan. Drama ini tidak hanya menyajikan kisah cinta, tetapi juga refleksi tentang pilihan hidup, ambisi, dan harga yang harus dibayar demi kekuasaan.

Bagi penonton yang menyukai drama Korea panjang dengan intrik keluarga chaebol, pertukaran identitas, dan romansa penuh konflik, First Man layak masuk dalam daftar tontonan wajib.

The Price of Confession Episode 12 Recap, Review & Ending ExplainedIdol I Episode 1 Recap & Review: Ketika Seorang Fans Menjadi Pengacara Sang Idola

Related

Tinggalkan komentar