Kitsa sekarang sampai di sinopsis Drama Korea Psychopath Diary Episode 16. In-woo bersiap untuk menembak Bo-kyung namun Dong-sik memancing emosi In-woo atas dirinya yang tidak bisa melindungi kematian ibu kandungnya. Sehingga In-woo marah besar terhadap Dong-sik, ini membuat Dong-sik bergegas menyerang In-woo dan terjadi perkelahian di antara mereka. Bo-kyung meraih pistol berhadapan dengan In-woo.
In-woo menembak lengan Bo-kyung sehingga membuat Dong-sik marah dan menarik In-woo menuju jendela kaca yang membuat In-woo jatuh kebawah. Sementara Dong-sik berhasil selamat namun dia pingsan ditangan Bo-kyung. Dong-sik kemudian bermimpi dia sedang bersama dengan Ibunya yang mengatakan kepada Dong-sik bahwa dia adalah anak manis.
Berita menyebar bahwa Dong-sik bukanlah predator sementara itu In-woo dirawat di rumah sakit dengan mengalami cidera yang serius. Usai Dong-sik dan Bo-kyung menjenguk In-woo di rumah sakit, mereka kemudian bertemu dengan Sekretari Yu-jin yang ditahan polisi sebab bekerja sama dengan In-woo. Hari berlalu, Bo-kyung terus menangani kasus penculikan sementara itu Chil-sung bekerja di restaurant ayah Dong-sik.
Sementara Dong-sik menjadi penulis menerbitkan buku terbarunya yang terinspirasi dari pembunuh sebenarnya yaitu In-woo. Usai makan malam bersama dengan keluarga dan teman-teman kerjanya dulu, Dong-sik pergi ke kafe tempat dia kerja paruh waktu dan menyadari dia diikuti In-woo yang nampak cacat yang telah kabur dari rumah sakit.
Dong-sik menjebak In-woo di dalam ruangan dan menertawakannya. Dong-sik melepaskannya untuk mempermainkannya. In-woo dibiarkan pergi dengan kondisi terpincang namun telah ditunggu oleh Bo-kyung dan polisi lain sehingga In-woo pun ditangkap. Usai penangkapan tersebut, Bo-kyung kembali ke rumah memeluk ayahnya dan dia berhasil menyelesaikan balas dendam ayahnya.
In-woo berada di penjara isolasi tempat dimana Dong-sik di penjara dan dipenjara sebelah ada Myung-dal yang sengaja kembali ke penjara hanya untuk membalas In-woo. Myung dal mengatakan In-woo bahwa sel yang dia tempati merupakan tempat Dong-sik kabur. Myung-dal meminta In-woo untuk membuka toilet tersebut dan In-woo membukanya namun tidak bisa dibuka.
Myung-dal pun menertawakannya dan mengatakan bahwa itu tempat yang cocok untuknya hidup di sel bersama bau kotorannya. Sementara itu, Dong-sik kembali membantu Bo kyung untuk melakukan penyelidikan pembunuhan selanjutnya.