Sinopsis Drama Korea Train Episode 1

Kali ini kami akan bagikan Sinopsis Drama Korea Train Episode 1. Diawali dengan di stasiun Mukyeong yang sudah tidak beroperasi, kucing yang berada di jalur kereta seketika dikejutkan kereta yang melaju cepat. Adegan selanjutnya 8 April 2008, Do-won remaja dan Seo-kyung remaja kehilangan ayah mereka di hari yang sama.

 

Detektif Oh Mi-sook (Lee Ha-na) menyelidiki pembunuhan ayah Seok-kyung. Saat penyelidikan, di dapat bahwa teori pembunuh tewas karena diikat dengan kalung. Diduga saksinya adalah Seo Jae-cheol ayah Do-won namun dia juga sudah tewas di tempat lain. Diduga pembunuhan dilakukan dengan pemukulan di kepala dan dicekik menggunakan kalung.

 

Di rumah duka, Do-won diberi barang milik ayahnya, saat dia mendapati kalung di dalam saku sama persis seperti yang ada di koran mengenai alat (kalung) yang digunakan senjata si pembunuh ayah Seo-kyung. Ini membuat Do-won terkejut.

 

Waktu sekarang, Do-won (Yoon Si-Yoon) kini menjadi perwira polisi dan sementara Seo-kyung (Kyung Soo-Jin) menjadi jaksa penuntut. Kasus pemerkosaan berusaha dibuat menjadi kesepakatan. Konfrontasi terjadi saat si pembunuh Park Tae-kyung lolos dari hukuman. Seo-kyung berusaha untuk menangani prosedur namun Do-won mengejarnya untuk mengungkap kebusukan Tae-kyung.

 

Malam harinya, Do-won kemudian mengejar Tae-kyung yang telah kabur dengan mobilnya hingga menuju stasiun Mugyeong. Do-won dengan sengaja menabrakkan mobilnya ke mobil Tae-kyung. Saat Do-won berusaha melumpuhkan Tae-kyung, mereka dikejutkan dengan penemuan tengkorak mayat. Keesokan harinya, di station Mugyeong yang sudah ditutup 5 tahun lalu tepatnya tahun 2015, ada total 4 kerangka manusia di dalam tas dengan kondisi kepala tengkorak pecah.

 

Di masa lalu, Han Kyung-tae ayah Seo-kyung tewas dibunuh dengan kondisi yang sama seperti 4 kerangka ini. Seo-kyung melihat bahwa ada kesamaan antara dua insiden tersebut dan berharap untuk mencari tahu apakah dia bisa mendapati pembunuh sejati yang mungkin saja orang yang sama yang membunuh ayahnya. Do-won kemudian mulai curiga setelah mendapati bungkusan permen yang ada di lokasi. Segera Do-won mendapati petunjuk adik tiri Seo-kyung yaitu Sung-wook (Cha Yub) yang membeli permen tersebut setelah melihat rekaman CCTV.

 

Sebelum Do-won menemui Ibu tiri Seo-kyung yaitu Jo Young-ran (Yoon Bok-in), Do-won pertama kali mengunjungi Seo-kyung untuk memastikan apakah orang yang membeli permen tersebut melalui CCTV merupakan Sung-wook. Seo-kyung mengatakan itu mungkin dia .Seo-kyung bertanya terhadap Do-won, yang kembali ke rumahnya setelah 3 tahun lamanya. Dia bertanya pada Do-won mengapa dia pergi tiga tahun lalu. Do-won menjawab “apakah kamu mengatakan bahwa kamu menyukaiku pada waktu itu?” (sebenarnya Do-won menyukai Seo-kyung juga dan ayahnya mungkin telah membunuh ayah Seo-kyung sehingga dia menjauh darinya). Seo-kyung melempar barang-barang Do-won namun Do-won menolak mengambilnya.

 

Do-won kemudian mengunjungi Young-ran. Di masa lalu Young-ran menyalahgunakan Seo-kyung saat Gyu-tae meninggal, dan Sung-wook berusaha untuk memperkosa Seo-kyung. Do-won kemudian mengalahkan Sung-wook. Hal inilah yang membuat mengapa Do-won tinggal bersama Seo-kyung tiga tahun lalu dan Young-ran mengambil semua uang asuransi kematian Kyu-tae Kini dia mempunyai kehidupan yang sulit dengan Sung-wok di mana Sung-wook sekarang cacat mental sebab kecelakaan. Kemudian Do-won membandingkan sidik jari Seong-wook dan catatan yang ditemukan di cover tempat mayat ditinggalkan, dan sidik jari itu cocok. Do-won menemui Seong-wook yang memberikan semacam petunjuk dengan menunjukkan tanda lalut lintas “danger, cermin, lampu lalu lintas, stop”. Do-won melihat coretan di dinding diruangannya “Bukgyungru”.

 

Keesokan harinya, Do-won meyakini bahwa mungkin ada korban kelima di station. Dia mendapati petunjuk terkait “danger, cermin, lampu lalu lintas, stop” yang merupakan rambu lalu lintas dia mengikuti petunjuk satu per satu. Dan saat itu Seo-kyung juga menuju station meyakini Sung-wook sebagai pembunuh. Mereka berpencar mencari pertunjuk terkait dengan “bunggyungru” yang ternyata stiker promosi makanan yang tertempel dengan tulisan sama. Seo-kyung mengikuti petunjuk bungyungru dan mendapati mayat kelima.

 

Sementara di rel, Do-won dipukul dari belakang oleh Sung-wook dengan sekop. Do-won yang nyaris tidak mendapati kesadarannya, seketika muncul dalam kegelapan dan terkejut kereta melaju cepat menghampiri dirinya.